Dari informasi dihimpun LajuBeritaV, mayat tersebut ditemukan siang bolong pukul 12.00 WIB oleh seorang pemulung yang melihat sebuah koper teronggok di tepi jalan tengah hutan. Pemulung itu pun mendekati koper tersebut. Namun lantaran curiga, dia mengurungkan niat dan melaporkan kejadian tersebut ke warga. Warga pun langsung melaporkan penemuan koper tersebut ke Polsek Nanggung.
Polisi pun datang untuk mengecek laporan koper yang dicurigai berisi mayat manusia itu. Saat dibuka, berisi plastik hitam berlapis karung semen. Setelah disayat pisau, terlihat dari cela koper itu kepala. Petugas dibantu warga langsung memindahkam koper yang berada di bawah pohon pinus itu ke tepi jalan.
Setelah dibongkar, mayat itu dalam keadan terbungkus berlapis plastik hitam, karung, dan karung kertas semen. Kondisi mayat mengenaskan dengan tubuh yang dilipat dan diikat plester lakban dengan lipatan masuk ke dalam ukuran koper berwarna biru dongker itu. Dari identifikasi di lokasi oleh petugas, tak satu pun warga mengenali wajah dari laki-laki tersebut.
Terkait penemuan mayat dalam koper ini, kepolisian resor Bogor melalui Kapolsek Nanggung, AKP Asep Saepudin belum merinci apa yang ditemukan dilokasi. Namun untuk mengetahui penyebab awal kematiannya, kapolsek langsung membawanya ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta.
"Dalam perjalanan ke RS Kramat Jati (untuk diindetifikasi). Info lengkapnya nanti diinformasikan," katanya.
Post a Comment